JAKARTA – Pendaftaran untuk memperoleh BBM subsidi sebenarnya tergolong mudah untuk beberapa kalangan. Begitu juga dengan penggunaannya di SPBU, pelanggan bensin Pertalite tinggal menunjukkan QR Code yang didapat setelah melakukan pendaftaran di subsiditepat.mypertamina.id.
Dalam pemantauan PT Pertamina Patra Niaga mencatat bahwa sejak pendaftaran dibuka hingga hari kelima terdapat sudah ada 50 ribu pendaraan mendaftar.
“Sejak 1 Juli sampai hari ini (5/7/2022), kami mendapatkan antusiasme yang sangat tinggi dari masyarakat yang telah mendaftarkan kendaraannya di website subsiditepat.mypertamina.id,” ungkap Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting dalam siaran persnya.
Kemudahan Pendaftaran BBM Subsidi
Untuk mempermudah masyarakat melakukan pendaftaran, selain melalui metode pendaftaran online, Motor Mania juga dapat mendaftarkan kendaraanya dengan cara datang langsung ke booth pendaftaran yang disediakan di SPBU Pertamina. Di sana juga sudah ditempatkan petugas untuk membantu proses pendaftaran.
“Kami melihat bahwa telah terbangun pemahaman dan kesadaran di masyarakat mengenai penyampaian BBM Subsidi untuk tepat sasaran. Saluran pendaftaran yang beragam (website, aplikasi dan di SPBU) juga telah berjalan dengan baik. Karenanya pendaftaran akan menyebar ke seluruh masyarakat Indonesia yang berhak mendapatkan BBM Subsidi. Mari kita sama-sama memastikan BBM Subsidi yang dikonsumsi oleh masyarakat yang tepat dan berhak,” jelas Irto.
Pertamina memberikan BBM subsidi untuk kalangan masyarakat dengan ekonomi menengah sampai bawah. Kenyataannya perusahaan minyak milik pemerintah tersebut menemukan data 60% penikmat program ini adalah orang kaya.
“60% masyarakat mampu atau yang masuk dalam golongan kaya ini mengonsumsi hampir 80% dari total konsumsi bensin bersubsidi. Sedangkan 40% masyarakat rentan dan miskin hanya mengonsumsi 20% dari total subsidi energi tersebut.” sambung Irto.
Irto menyampaikan bahwa subsidi tepat sasaran ini sangat penting, mengingat pemerintah telah mengalokasikan dana hingga Rp520 triliun untuk subsidi energi pada tahun 2022 ini. Peran regulasi yang ada secarajelas menetapkan segmentasi pengguna, kuota dan lain-lain mengenai penyaluran BBM Subsidi, namun di lapangan masih tidak tepat sasaran.
“Oleh karena itu, Pertamina Patra Niaga sebagai pelaksana penugasan berinisiatif mengembangkan mekanisme baru untuk memastikan penyaluran di lapangan tepat sasaran. Pendaftaran ini dimaksudkan untuk pencocokan data berbasis sistem atau digital. Pada masa pendaftaran ini, masyarakat masih bisa membeli Pertalite dan Solar Subsidi, namun masyarakat diharapkan segera mendaftarkan kendaraan roda empat dan identitasnya untuk mendapat QR Code.” tutur Irto.
Secara regulasi, pemerintah telah menetapkan acuan pelaksanaan ini dari Peraturan Nomor 191 Tahun 2014 serta Surat Keputusan (SK) Kepala BPH Migas No 04/P3JBT/BPH Miga/ KOM/ 2022. Pertamina Patra Niaga pun menyampaikan bahwa pengguna aplikasi pertanggal 5 Juli 2022 sudah mencapai 4 juta akun.
Untuk informasi lebih jelas mengenai pendaftaran, pembelian bensin Pertalite atau Biosolar serta pertanyaan lain terkait hal ini Motor Mania dapat menghubungi Call Center 135, mengecek di tautan https://mypertamina.id/faq-subsidi-tepat atau melalui Instagram @mypertamina dan @ptpertaminapatraniaga.