Le Mans – Kembalinya Francesco Bagnaia meraih pole position untuk MotoGP Prancis 2022 membuktikan bahwa SHARK Grand Prix de France masih kekuasaan Ducati. Namun ini tidak akan mudah mengingat dua pembalap tuan rumah punya misi gengsi untuk memberikan hasil terbaik dalam balap di kampung halamannya.
Selain mencatatkan diri sebagai pembalap dengan posisi start paling depan, Pecco pun mencatatkan rekor lap tercepat baru yakni 1 menit 3,530 detik. Start satu grid di belakangnya ada Jack Miller yang sama-sama membela tim Ducati Lenovo untuk musim 2022.
Hasil Q2 di Prancis ini menjadi pole position beruntun bagi Francesco Bagnaia pada MotoGP 2022. Adapun jika selama ia membalap di kelas primer dari taun 2019, ini merupakan catatannya kedelapan.
Menjelang Race MotoGP Prancis 2022
Ducati Mendominasi Hasil Q2 MotoGP Prancis 2022
Dua baris start MotoGP Prancis yang berisi enam pembalap, empat di antaranya dikuasai oleh pembalap Ducati. Mulai dari Francesco Bagnaian (Ducati Lenovo), Enea Bastianini (Gresini Racing), dan Johann Zarco (Pramac Racing).
Pada sesi Q2 sebenarnya Enea Bastianini mampu mencatatkan waktu tercepat, namun duo pembalap tim pabrikan Ducati lebih unggul darinya. Bagaimana tidak, Jack Miller sendiri tercatat sebagai juara di sirkuit ini pada tahun lalu.
Tidak hanya mereka, Jorge Martin pun yang harus rela memulai balap dari posisi kedelapan sebenarnya cukup cepat saat Q2. Delapan menit menjelang usai, The Martinator berhasil naik ke P3.
Misi Pembalap Tuan Rumah
Duo pembalap tuan rumah MotoGP Prancis yakni Fabio Quartararo yang sempat berada di P2 saat Q2 berlangsung akhirnya harus rela memulai start di belakang Aleix Espargaro. Sementara Johann Zarco yang membela tim Pramac Racing memulai balap di belakang Enea Bastianini.
Kedua pembalap Prancis ini akan membidik kemenangan di kampung halaman mereka. Karena terakhir kali ada pembalap Prancis yang memenangi MotoGP pada tahun 1954 melalui Pierre Monneret di Reims. Itu artinya selama 68 tahun ini belum ada pembalap Prancis yang podium satu.
Pembalap Pabrikan Jepang
Tim pabrikan yang akan mengakhiri keikutsertaannya di MotoGP tahun ini, Suzuki mampu mengisi dua starting grid 10 besar melalui Joan Mir (P7) dan Alex Rins (P8). Bagi Mir, juara dunia MotoGP dua tahun lalu, ini adalah hasil kualifikasi terbaiknya setelah Portugal pada musim 2022. Dirinya pun menargetkan untuk menang kedua kalinya di MotoGP setelah yang terakhir di GP Eropa tahun 2020 yakni di Valencia.
Marc Marquez menjadi pembalap Honda teratas dan masuk dalam 10 besar. Meski demikian ini adalah hasil terburuknya di Le Mans selama kairernya di kelas premier. Hasil kualifikasi rekan setim The Baby Alien pun tidak dikatakan buruk, nyatanya adik dari Aleix Espargaro itu menempati start di posisi kesebelas.
Hasi Q2
- Francesco Bagnaia (Ducati), 1’30.450 detik
- Jack Miller (Ducati), 1’30.519 detik
- Aleix Espargaro (Aprilia), 1’30.609 detik
- Fabio Quartararo (Yamaha), 1’30.688 detik
- Enea Bastianini, (Ducati), 1’30.711 detik
- Johann Zarco (Ducati), 1’30.863 detik
- Joan Mir (Suzuki), 1’30.943 detik
- Alex Rins (Suzuki), 1’30.977detik
- Jorge Martin (Ducati), 1’31.068 detik
- Marc Marquez (Honda), 1’31.148 detik
- Pol Espargaro (Honda), 1’31.526 detik
- Takaaki Nakagami (Honda), 1’31.595 detik
